Adam yang kesepian
Allah menciptakan Adam dalam bentuk laki-laki yang sempurna.Ia adalah manusia pertama yang menghuni syurga dengan segala kenikmatannya.Penghuni syurga lain sangat kagum melihat bentuk Adam yang sempurna itu.Maka ketika Allah memerintahkan untuk sujud (menghormati) kepada Adam ciptaanNya yang baru,mereka pun langsung sujud (menghormati) dengan ikhlas kecuali iblis.
Untuk itu Allah bertanya kepada iblis :
“Apakah yang menghalangimu untuk bersujud ( kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu ?”. (Surah Al-A’raf : 12)
Betapa tidak tahu dirinya yang namanya iblis itu.Ia dulu tidak ada sama sekali ketika Allah belum menciptakannya.Namun kini setelah diri wujud,ia malah tidak mahu menghormati Adam seperti yang diperintahkan Allah kepadanya.Ketika Allah menanyakan mengapa ia tidak mau bersujud kepada Adam ? Maka ia dengan bongkaknya menjawab :
“Saya lebih baik daripadanya,Engkau ciptakan aku dari api,sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah”. (Surah Al-A’raf :12)
Melihat kesombongan iblis , Allah tidak menyukainya malah membuat Dia murka kepadanya,sampai Allah berfirman :
“Turunlah kamu dari syurga,kerana kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya,maka keluarlah,sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina”.
(Surah Al-A’raf :13)
Setelah diusir dari syurga,iblis meminta kepada Allah supaya dirinya dan anak cucunya tidak dimatikan sampai hari kiamat,agar dirinya dapat membalas dendam kepada Adam dan keturunannya yang telah menyebabkan dirinya diusir dari syurga yang penuh kenikmatan.(rujuk Surah Al-A'raf : 12-18)
Allah menciptakan Adam dalam bentuk laki-laki yang sempurna.Ia adalah manusia pertama yang menghuni syurga dengan segala kenikmatannya.Penghuni syurga lain sangat kagum melihat bentuk Adam yang sempurna itu.Maka ketika Allah memerintahkan untuk sujud (menghormati) kepada Adam ciptaanNya yang baru,mereka pun langsung sujud (menghormati) dengan ikhlas kecuali iblis.
Untuk itu Allah bertanya kepada iblis :
“Apakah yang menghalangimu untuk bersujud ( kepada Adam) di waktu Aku menyuruhmu ?”. (Surah Al-A’raf : 12)
Betapa tidak tahu dirinya yang namanya iblis itu.Ia dulu tidak ada sama sekali ketika Allah belum menciptakannya.Namun kini setelah diri wujud,ia malah tidak mahu menghormati Adam seperti yang diperintahkan Allah kepadanya.Ketika Allah menanyakan mengapa ia tidak mau bersujud kepada Adam ? Maka ia dengan bongkaknya menjawab :
“Saya lebih baik daripadanya,Engkau ciptakan aku dari api,sedangkan dia Engkau ciptakan dari tanah”. (Surah Al-A’raf :12)
Melihat kesombongan iblis , Allah tidak menyukainya malah membuat Dia murka kepadanya,sampai Allah berfirman :
“Turunlah kamu dari syurga,kerana kamu tidak sepatutnya menyombongkan diri di dalamnya,maka keluarlah,sesungguhnya kamu termasuk orang-orang yang hina”.
(Surah Al-A’raf :13)
Setelah diusir dari syurga,iblis meminta kepada Allah supaya dirinya dan anak cucunya tidak dimatikan sampai hari kiamat,agar dirinya dapat membalas dendam kepada Adam dan keturunannya yang telah menyebabkan dirinya diusir dari syurga yang penuh kenikmatan.(rujuk Surah Al-A'raf : 12-18)
Sejak saat itulah iblis menjadi musuh manusia yang nyata.Ia benar-benar berusaha menjerumuskan manusia ke lembah kesesatan.
Berbeda dengan Adam,ia tetap menghuni syurga atas seizin Allah.Telah cukup berbagai kenikmatan dan kelazatan syurga yang selama ini dirasakannya.Namun baginya masih ada yang kurang kerana tiadanya teman,yang dapat diajaknya bertukar fikiran.Dirinya terasa hambar kerana tidak ada kesibukan apa pun kecuali hanya menikmati keindahan dan kelazatan syurga.
Kegelisahan dan keresahan Adam diketahui oleh Allah,maka Allah pun hendak memenuhi keinginanan Adam dengan menciptakan seorang teman yaitu Hawa.
~bersambung...............:)
Berbeda dengan Adam,ia tetap menghuni syurga atas seizin Allah.Telah cukup berbagai kenikmatan dan kelazatan syurga yang selama ini dirasakannya.Namun baginya masih ada yang kurang kerana tiadanya teman,yang dapat diajaknya bertukar fikiran.Dirinya terasa hambar kerana tidak ada kesibukan apa pun kecuali hanya menikmati keindahan dan kelazatan syurga.
Kegelisahan dan keresahan Adam diketahui oleh Allah,maka Allah pun hendak memenuhi keinginanan Adam dengan menciptakan seorang teman yaitu Hawa.
~bersambung...............:)
No comments:
Post a Comment